Jakarta Utara, 5 Juni 2024 – Rizal Hakim, S.H., seorang calon hakim magang di Pengadilan Agama Jakarta Utara membawakan kuliah ringkas yang menginspirasi mengenai kisah terkenal dari Umar bin Khattab dan ibu yang terpaksa memasak batu karena tidak memiliki makanan. Kuliah Ringkas tersebut disampaikan dalam rangkaian kegiatan mingguan yang diselenggarakan oleh Pengadilan Agama Jakarta Utara.
Dalam Kuliah Ringkasnya, Rizal menceritakan dengan penuh semangat tentang kepedulian sosial dan keadilan yang ditunjukkan oleh Khalifah Umar bin Khattab. “Kisah ini bermula ketika Umar bin Khattab, yang kala itu adalah khalifah, melakukan inspeksi malam hari untuk mengetahui kondisi rakyatnya secara langsung,” ujar Rizal.
Ia melanjutkan, “Dalam perjalanan tersebut, Umar mendengar tangisan anak-anak dari sebuah rumah yang sangat sederhana. Setelah didekati, ternyata seorang ibu sedang memasak batu dalam panci untuk menenangkan anak-anaknya yang kelaparan. Sang ibu berharap anak-anaknya akan tertidur sambil menunggu makanan yang tak kunjung ada.”
Rizal menekankan betapa kisah ini mencerminkan keteladanan Umar bin Khattab dalam hal empati dan tanggung jawab pemimpin terhadap rakyatnya. “Setelah mengetahui kondisi keluarga tersebut, Umar segera kembali ke baitul mal untuk mengambil bahan makanan dan membawanya sendiri ke rumah ibu tersebut. Beliau memastikan bahwa kebutuhan mereka terpenuhi dan memberikan bantuan dengan tangannya sendiri,” cerita Rizal.
Menurut Rizal, kisah ini sangat relevan dalam konteks kehidupan saat ini, terutama bagi para pemimpin dan penegak hukum. “Kita semua, terutama yang berada di posisi untuk melayani masyarakat, harus mencontoh keteladanan Umar bin Khattab dalam bersikap adil dan penuh empati. Kita harus selalu peka terhadap penderitaan orang lain dan berusaha memberikan bantuan sebaik mungkin.”
Kuliah Ringkas yang dibawakan oleh Rizal ini mendapatkan apresiasi dari para hadirin, termasuk para pegawai dan pejabat di Pengadilan Agama Jakarta Utara. Banyak yang merasa terinspirasi untuk lebih peduli terhadap sesama dan menjalankan tugas dengan integritas yang tinggi.
“Pengadilan Agama Jakarta Utara | S.M.A.R.T. | Sigap | Mandiri | Akuntabel | Responsibel | Transparan”
PA.JUku Maju
PA.JUku Hebat
PA.JUku Smart
WBK Sukses
WBBM InsyaAllah…!!!