
Jakarta Utara, 5 November 2025 — Pengadilan Agama Jakarta Utara menyelenggarakan kegiatan kuliah ringkas pada Rabu, 5 November 2025, dengan menghadirkan Ketua Pengadilan Agama Jakarta Utara, Dr. Uray Gapima Aprianto, M.H., sebagai narasumber utama. Kegiatan ini mengangkat tema “Manusia Hidup Berdampingan dengan Jin”, yang bertujuan untuk memperkaya wawasan keagamaan serta memperkuat dimensi spiritual aparatur peradilan.
Dalam pemaparannya, Dr. Uray Gapima Aprianto, M.H. menjelaskan bahwa manusia dan jin merupakan dua jenis makhluk ciptaan Allah SWT yang memiliki tanggung jawab moral dan spiritual. Berdasarkan perspektif teologis Islam, keduanya diciptakan untuk beribadah kepada Allah SWT, sebagaimana firman-Nya dalam Al-Qur’an Surah Adz-Dzariyat ayat 56: “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.”
Beliau menekankan bahwa pemahaman terhadap eksistensi jin hendaknya didasarkan pada sumber-sumber ajaran Islam yang sahih agar tidak terjebak pada pandangan mistis atau takhayul yang tidak berdasar. Menurut Dr. Uray, memahami fenomena metafisik seperti jin dari sudut pandang keilmuan Islam dapat menumbuhkan rasa takzim terhadap kebesaran Allah SWT serta memperkuat keimanan.
Selain aspek teologis, Dr. Uray juga menyoroti relevansi pembahasan tersebut dalam konteks kehidupan modern. Di tengah maraknya narasi populer mengenai makhluk gaib, masyarakat dituntut untuk memiliki nalar kritis dan keimanan yang kuat agar tidak terpengaruh oleh pandangan yang keliru.


Kegiatan yang diikuti oleh para hakim, pejabat struktural, dan seluruh aparatur Pengadilan Agama Jakarta Utara ini berlangsung secara interaktif. Peserta aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan terkait hubungan antara fenomena gaib dengan kehidupan spiritual manusia dalam perspektif Islam.
Dalam penutupannya, Dr. Uray Gapima Aprianto, M.H. menyampaikan bahwa kesadaran akan keberadaan makhluk selain manusia hendaknya tidak menimbulkan rasa takut, melainkan meningkatkan ketakwaan dan rasa syukur atas kebesaran Allah SWT. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana pembinaan rohani yang memperkuat integritas, spiritualitas, dan profesionalisme aparatur Pengadilan Agama Jakarta Utara dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat.
“Pengadilan Agama Jakarta Utara | S.M.A.R.T. | Sigap | Mandiri | Akuntabel | Responsibel | Transparan”
PA.JUku Maju
PA.JUku Hebat
PA.JUku Smart
SMAP Bisa
WBK Sukses
WBBM Insya Allah
